首页> 外文OA文献 >PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI: Penelitian Tindakan Kelas di Kelas X-IPS 4 SMA Negeri 15 Kota Bandung
【2h】

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI: Penelitian Tindakan Kelas di Kelas X-IPS 4 SMA Negeri 15 Kota Bandung

机译:探究性学习模型在提高地理课学生批判性思维能力中的应用:X-IPS 4 SMA Negeri 15 Bandung课堂活动研究

摘要

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan berdasarkan hasil observasi pada pembelajaran geografi yang berlangsung di kelas X-IPS 4 SMAN 15 Kota Bandung. Melalui proses studi dokumentasi dan wawancara yang dilakukan, didapati bahwa peserta didik belum memiliki keterampilan berpikir kritis yang sesuai dengan kelompok umurnya. Guru menjelaskan materi di kelas, peserta didik hanya mendengarkan dengan minimnya komunikasi dua arah. Pengerjaan tugas hanya mengandalkan pengisian buku LKS. Hasil wawancara pada beberapa peserta didik ditemukan bahwa diawal pembelajaran guru memberi penjelasan materi dengan metode ceramah, lalu peserta didik dipersilahkan untuk bertanya, guru memberi tugas LKS, kemudian dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. Hasil wawancara dengan guru, pemberian model belajar baru dianggap sulit diterapkan karena adanya kekurangan fasilitas sekolah. Metode ceramah menjadi metode belajar yang diandalkan dalam pembelajaran. Hasil studi dokumentasi menunjukan mata pelajaran geografi masih memiliki nilai rendah. Kurangnya variasi model belajar di kelas, dan pengambilan hasil belajar peserta didik hanya dari test. Berdasarkan kondisi tersebut, peserta didik belum secara alamiah untuk memunculkan kemampuan berpikir kritis. Salah satu keunggulan model belajar inquiry adalah melatih kemampuan berpikir kritis dan penyelesaian pemecahan masalah. Dengan demikian, tujuan penelitian ini adalah penerapan model belajar inquiry untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Metode penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas dengan satu siklus tiga tindakan. Alur penelitian di kelas X-IPS4 SMAN 15 Bandung dengan aspek kajian berpikir kritis dan model inquiry. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi, catatan lapangan, dan tugas. Analisis data secara deskriptif dengan indeks keberhasilan 75% peserta didik mampu berpikir kritis. Hasil penelitian menunjukan : (1) model belajar inquiry memiliki lima alur tahapan belajar; (2) kemampuan berpikir kritis meningkat pada tindakan 3 dengan keteracapaian 92.2%; dan (3) hambatan penggunaan model belajar inquiry terdapat pada peserta didik yang masih bingung menggunakan model belajar baru. Secara umum, model belajar inquiry dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Namun demikian, memerlukan beberapa adaptasi agar tercapainya tujuan pembelajaran.
机译:这项集体行动研究是基于在班级X-IPS 4 SMAN 15中发生的地理学习观察结果而进行的。通过记录研究和进行访谈的过程,发现学生尚未掌握适合其年龄段的批判性思维技巧。老师在课堂上讲解的材料,学生只有在缺乏双向交流的情况下才能听。工作执行仅取决于填写LKS书籍。对几名学生的访谈结果发现,在学习开始时,老师使用讲课方法对材料进行了解释,然后邀请学生提问,老师给出了工作表,然后在下次会议上收集。由于缺乏学校设施,对教师进行访谈的结果给出了一种新的学习模式,这被认为难以应用。演讲方法成为学习中所依赖的一种学习方法。文献研究的结果表明,地理学科的分数仍然很低。教室中学习模型缺乏变化,仅从测试中获取学生的学习成果。基于这些条件,学生没有自然地培养批判性思维能力。探究学习模型的优点之一是,它们可以训练批判性思维技能并解决问题。因此,本研究的目的是运用探究学习模型来提高批判性思维能力。该研究方法采用课堂行动研究,其中三个行动为一个周期。 X-IPS4 SMAN 15万隆课程的研究流程,包括批判性思维研究和探究模型的各个方面。该研究仪器使用了观察表,现场笔记和作业。描述性数据分析的成功指数为75%,能够批判性思考。结果表明:(1)探究学习模型具有学习的五个阶段; (2)动作3中的批判性思维能力提高,达到92.2%; (3)在仍然对新学习模型感到困惑的学生中发现了使用探究学习模型的障碍。通常,探究学习模型可以提高批判性思维能力。但是,它需要进行一些调整才能实现学习目标。

著录项

  • 作者

    Putra Exsa;

  • 作者单位
  • 年度 2017
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号