Sayuran yang mempunyai potensi untuk dikembangkan menjadi pangan fungsional melalui diversifikasi pangan adalah labu siam karena mengandung zat gizi penting dan antioksidan yang baik bagi tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya terima empat formula produk minuman jelly dan tiga formula produk minuman instan labu siam. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif. Terhadap keempat formula minuman jelly dan ketiga formula minuman instan, dilakukan uji tingkat kesukaan pada panelis semi terlatih yaitu Mahasiswa Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat dan uji mutu kesukaan pada panelis terbatas yaitu dosen tata boga UNM. Analisis data menggunakan SPSS dengan uji kruskal-wallis dan disajikan dalam bentuk tabel, grafik, dan teks naratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat produk minuman jelly dan ketiga produk minuman instan labu siam ???tidak diterima??? oleh panelis terbatas. Adapun pada panelis semi terlatih menunjukkan bahwa keempat produk minuman jelly dan ketiga produk minuman instan labu siam ???tidak diterima??? oleh panelis semi terlatih. Formula terpilih minuman jelly dan minuman instan labu siam berdasarkan rata-rata kesukaan menurut panelis terbatas dan semi terlatih adalah formula 2 (konsentrasi sari labu siam 75%).
展开▼