Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini didasarkan pada fenomena dimana masih ditemukan adanya kendala mekanisme dalam pembinaan PKL Lapangan Karah Surabaya. Penelitian ini dilaksanakan di PKL Lapangan Karah Surabaya, semakin banyaknya PKL Lapangan Karah Surabaya menimbulkan masalah yang mengganggu yaitu kemacetan sehingga Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Pemerintah Kota Surabaya bekerja sama dengan Kecamatan Jambangan melakukan pembinaan untuk melakukan kesadaran PKL dalam menjaga lingkungan dengan melakukan pembinaan bintek dari Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Pemerintah Kota Surabaya yaitu: 1) akses pencucian peralatan yang memadai telah dilaksanakan, 2) tidak terdapatnya lalat atau hewan pengganggu lainnya sudah dilaksanakan, 3) tersedia pembuangan air limbah yang tertutup mengalir lancar dan tidak berbau telah terlaksana, 4) Kontruksinya memudahkan untuk di bersihkan sudah terealisasi, 5) bahan makanan dalam kondisi segar tidak busuk atau rusak sudah dilaksanakan, 6) tidak mengandung bahan berbahaya seperti borak dan formalin sudah terelaisasi, dan 7) bahan makanan kemasan tidak kadarluarsa sudah terlaksana.udTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Pembinaan Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Pemerintah Kota Surabaya terhadap PKL Lapangan Karah Surabaya.udTeknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, data sekunder dan dokumentasi foto pada kegiatan pembinaan PKL Lapangan Karah Surabaya.udKesimpulan tentang pembinaan Bintek (bimbingan teknis) produksi dan kesehatan yang dilakukan terhadap PKL Lapangan Karah Surabaya sudah mencapai sasaran, karena pedagang telah memahami dan melaksanakan sesuai dengan pembinaan yang dilakukan oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Pemerintah Kota Surabaya. PKL di lapangan Karah Surabaya juga merasakan bahwa pembinaan Bintek produksi dan kesehatan bagi pedagang memberikan dampak positif bagi peningkatan usahanya.
展开▼